Ribut Tunjangan DPR, UMKM Bisa Ambil Pelajaran Soal Cashflow Seperti Ini
Kontroversi tunjangan DPR bisa jadi pelajaran bagi UMKM. Begini cara atur cashflow, bedakan kebutuhan dan keinginan, serta kelola keuangan bisnis.
Publik heboh soal tunjangan DPR Rp100 juta per bulan. Protes bermunculan, demo ramai di jalanan.
Tapi di balik keributan itu, ada pelajaran penting yang bisa ditarik pemilik UMKM: bagaimana cara mengatur cashflow dan membedakan kebutuhan dari keinginan.
2. Prioritas Salah = Cashflow Seret
Banyak UMKM beli aset yang belum urgent (contoh: dekorasi mahal, mesin baru) padahal modal jalan buat gaji pegawai belum aman.
UMKM nggak butuh tunjangan miliaran, tapi butuh sistem cashflow yang sehat.
1. Catat Semua Transaksi
Jangan cuma lihat saldo rekening. Catat pemasukan & pengeluaran harian biar tahu ke mana larinya uang.
2. Pisahkan Biaya Wajib & Opsional
Wajib: stok, gaji, sewa, listrik
Opsional: upgrade interior, langganan software yang jarang dipakai
3. Simpan Dana Darurat Usaha
Minimal 1–2 bulan biaya operasional. Jadi kalau omzet anjlok, usaha tetap jalan.
4. Pakai Laporan Keuangan untuk Ambil Keputusan
Laba Rugi & Arus Kas bukan formalitas → itu GPS bisnis kamu.
5. Jangan Malu Cari Bantuan
Kalau bingung bikin laporan atau analisa angka, cari pendampingan. Lebih baik bayar sedikit daripada rugi besar karena salah keputusan.
Kalau DPR diprotes karena pengeluaran dianggap berlebihan, UMKM juga bisa gagal kalau asal atur biaya. Bedanya, kalau bisnis salah kelola, dampaknya langsung ke kantong sendiri.
1. Boros Bisa Bikin Trust Hilang
Sama seperti rakyat marah kalau dana dipakai nggak wajar, pelanggan, investor, bahkan karyawan bisa kehilangan kepercayaan kalau usaha kamu boros.
Pelajaran Cashflow untuk UMKM
✨ Ingat, bisnis yang kuat bukan cuma soal banyaknya penjualan, tapi tentang seberapa pintar kamu mengelola uangnya. Dan kalau kamu butuh panduan, Beresin Keuangan PRO siap jadi otak keuangan usahamu.
Kenapa UMKM Harus Belajar dari Kasus Tunjangan DPR?
3. Kebutuhan vs Keinginan Harus Jelas
Bedakan: biaya yang mendukung omzet (stok, bahan baku, marketing) vs biaya yang hanya “gengsi” (renovasi mewah, gadget baru).
Keributan soal tunjangan DPR memang bikin panas kuping. Tapi untuk UMKM, itu bisa jadi pengingat: atur pengeluaran dengan bijak, pisahkan kebutuhan dari keinginan, dan jaga cashflow tetap sehat.
Solusi: Beresin Keuangan PRO
Info lengkapnya bisa dicek di www.beresin.co atau DM Instagram @beresindotco sekarang juga
Di sinilah Beresin Keuangan PRO bisa bantu kamu:
Cleanup & Clarity → rapikan transaksi, bikin laporan Laba Rugi, Neraca, dan Arus Kas yang jelas.
On-Demand CFO → bantu pantau cashflow bulanan, kasih strategi biar usaha tetap aman bahkan di tengah situasi sulit.
Growth & Expansion Planning → atur prioritas biaya ekspansi, biar nggak salah langkah seperti “boros DPR”.